Minggu, 03 Februari 2013

Arti Entropi


ENTROPI
                Entropi banyak dibahas pada hukum ke 2 termodinamika, bahakan kita bias menyebut hokum ke 2 termodinamika adalah entropi itu sendiri. Jika kita search di google arti kata entropi maka salah satu situs (artikata.com) akan menjabarkan bahwa entropi adalah keseimbangan termodinamis, terutama mengenai perubahan energi yg hukumnya disebut hukum termodinamika kedua yg menyatakan bahwa semua energi hanya dapat berpindah dr tempat yg mengandung banyak energi ke tempat yg kurang mengandung energy”. Referensi lain yang menyebutkan tentang entropi adalah “derajat kekacauan suati system” –saya ambil dari buku termodinamika oleh JP Holman, terkadang kita juga cukup kesulitan memahami maksud derajat kekacauan itu sendiri, maka dari itu mari kita bahas lebihpanjang dibawah disertai ilustrasi-ilustrasi yang semoga dapat mempermudah pemahaman kita.
            Berdasarkan apa yang saya pelajari dari matakuliah saya (Termodinamika), yang dapat saya simpulkan dari entropi adalah suatu ketidak pastian. Saya terkadang juga mengartikannya sebagai batas kemampuan manusia untuk menentukan nilai dari sesuatu yang sedang diukur sedangkan ketidak pastian yang saya maksud akan saya ilustrasikan seperti ini.
             Mari kita perhatikan gambar berikut,
                                                    A                                                 B
            misalnya kita sedang meneliti perpindahan molekul dari sitem A ke sistem B, lingkaran besar merupakan system, dan lingkaran hitam kecil-kecil di dalam lingkaran tersebut adalah molekul, secara perhitungan dan disertai teori yang ada kita dapat menentukan/memprediksi bahwa molekul dari system A  8 buah berpindah ke system B dengan jumlah yang sama 8 buah, namun ternyata setelah diteliti molekul  pada system B hanya berjumlah 6 buah. Tentu saja kedua  system berada pada kondisi ideal dengan mengabaikan  factor2 tertentu.
            Nah, perbedaan antara hitungan dan praktik ini bukan berarti ketidak telitian pengamat, namun memang ada satu atau lebih factor yang tidak bias ditentukan atau dipastikan dan itu merupakan keterbatasan kita sebagai manusia, nah ketidak pastian itulah menurut pemahaman saya disebut sebagai entropi. Kalau boleh saya umpamakan, kita sering menjumpai peristiwa2 yang memiliki prinsip hampir sama dengan entropi, dalam kegiatan kita sehari2 kita menyebutnya factor X. Biasanya kita menjumpai entropi  memiliki nilai tertentu, hal ini tidak mengindikasikan bahwa entropi bias ditentukan, akan tetapi di umpamakan memiliki nilai tertentu sehingga mempermudah kita dalam penghitungan.
            Seperti itulah kurang lebih apa yang saya ketahui tentang Entropi, bagaimana dengan pendapat anda?

0 komentar:

Blogger Template by Clairvo